Minggu, 16 November 2014

Sifat dan Karakter Berdasarkan Golongan Darah

Golongan darah menentukan sifat dan karakter manusia
TES KEPRIBADIAN BERDASAR GOLONGAN DARAH

Darah manusia dibagi menjadi 4 golongan yaitu ; A, B, O dan AB. Keempat golongan tersebut memiliki keunikan dan karakteristik masing-masing. Seperti dilansir sciencedaily, Jepang lantas melakukan penelitian untuk mengetahui lebih dalam mengenai sifat keempat golongan darah manusia.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa sifat golongan darah sebagai berikut:

GOLONGAN DARAH A

Orang-orang dengan golongan darah A di percaya memiliki sifat terorganisir, konsisten, sangat mudah bekerja sama tapi selalu cemas (terlalu perfeksionis) sehingga mudah membuat orang lain tidak suka.

Mereka juga  diketahui memiliki ketenangan saat situasi kritis bahkan saat semua orang panik. Namun, mereka cenderung menghindari konfrontasi dan tidak nyaman di dekat orang yang tidak cocok.

Golongan darah A yang pemalu, cenderung sangat sopan. Tapi semua orang dengan golongan darah A memiliki kesamaan yaitu tidak pernah benar-benar merasa cocok dengan orang lain. Mereka sangat bertanggung jawab. Jika ada pekerjaan yang harus dilakukan, mereka lebih memilih untuk mengurus sendiri. Mereka termasuk orang-orang mendambakan kesuksesan dan perfeksionis.

Orang-orang bergolongan darah A juga sangat kreatif dan paling artistik dari semua tipe darah. Kemungkinan besar karena sensitivitas mereka. Orang dengan golongan darah A juga dianggap klasik karena mudah stres.

a. Berkepala dingin, serius, sabar dan tenang.

b. Mempunyai karakter yang tegas, bisa di andalkan dan dipercaya tetapi keras kepala.

c. Sebelum melakukan sesuatu orang bergolongan darah A biasanya memikirkannya terlebih dahulu dan mempunyai perencanaan yang matang. Mereka mengerjakan segalanya dengan sungguh-sungguh dan secara konsisten.

d. Berusaha membuat diri mereka sewajar dan seideal mungkin.

e. Bisa kelihatan menyendiri dan jauh dari orang-orang.

f. Mencoba menekan perasaan mereka dan kelihatan tegar. Walaupun sebenarnya mereka mempunyai sisi yang lemah seperti gugup dan lain sebagainya.

g. Cenderung keras terhadap orang-orang yang tidak sependapat. Makanya mereka cenderung berada di sekitar orang-orang yang bertemperamen sama.

GOLONGAN DARAH B

Orang dengan darah tipe B berkarakter paling santai. Mereka cenderung kurang kooperatif karena lebih suka mengikuti aturan dan ide-ide mereka sendiri. Mereka adalah individualis. Memperhatikan pikiran mereka lebih sedikit daripada perasaan mereka.Oleh sebab itu terkadang tampak dingin dan serius. Orang dengan darah tipe B sering dianggap tidak konvensional daripada jenis golongan darah lainnya.

a. Pemilik golongan darah B ini suka penasaran dan tertarik terhadap segala hal baru.

b. Mempunyai terlalu banyak kegemaran dan hobi. Kalau sedang suka dengan sesuatu biasanya mereka menggebu-gebu namun cepat juga bosan.

c. Tapi biasanya mereka bisa memilih mana yang lebih penting dari sekian banyak hal yang di kerjakannya.

d. Ingin menjadi nomor satu dalam berbagai hal dan tidak mau hanya dianggap rata-rata. Cenderung melalaikan lain hal jika sedang terfokus pada satu hal. Dengan kata lain, mereka tidak bisa mengerjakan sesuatu secara berbarengan alias kurang bisa multi-tasking.

e. Terlihat cemerlang, riang, bersemangat dan antusias dari luar tetapi sebenarnya semuanya ternyata sama sekali berbeda dengan yang ada di dalam diri mereka.

GOLONGAN DARAH O

Orang dengan golongan darah O orang yang terbuka, enerjik dan sosial. Mereka yang paling fleksibel dibandingkan dengan semua golongan darah.

Mereka mudah memulai proyek tetapi sering mengalami kesulitan berikutnya karena mereka mudah menyerah. Mereka bertingkah dan tidak terlalu dapat diandalkan. Golongan darah O selalu mengatakan apa yang ada di pikiran mereka.

Mereka menghargai pendapat orang lain dan suka menjadi pusat perhatian. Juga, orang dengan darah O sangat percaya diri.

a. Golongan darah O biasanya berperan dalam menciptakan gairah untuk suatu grup dan berperan dalam menciptakan suatu keharmonisan diantara para anggota grup tersebut. Biasanya mereka berjiwa leadership sebagai seorang pemimpin.

b. Figur mereka terlihat sebagai orang yang menerima dan melaksakan sesuatu dengan tenang

c. Apabila kesal terhadap seseorang, mereka susah marah terhadap orangnya langsung.

d. Biasanya pemurah (baik hati), senang berbuat kebajikan. Mereka dermawan dan tidak segan-segan mengeluarkan uang untuk orang lain.

e. Disukai oleh semua orang meski keras kepala dan secara rahasia mempunyai pendapatnya sendiri tentang berbagai hal.

f. Di lain pihak, mereka sangat fleksibel dan gampang menerima hal-hal yang baru.

g. Gampang di pengaruhi oleh orang lain dan lingkungan.

h. Mereka terlihat berkepala dingin dan terpercaya tapi mereka sering tergelincir dan membuat kesalahan yang besar karena kurang berhati-hati.

GOLONGAN DARAH AB

Orang dengan golongan darah AB sulit diprediksi. Mereka dapat memiliki karakteristik di kedua ujung spektrum pada waktu yang sama. Misalnya, mereka bisa pemalu dan bisa tiba-tiba sebaliknya. Mereka dengan mudah beralih dari satu berlawanan dengan yang lain.

Orang yang dapat dipercaya dan bertanggung jawab, tetapi tidak dapat menangani terlalu banyak. Mereka tidak keberatan membantu asalkan kondisi mereka sendiri mampu. Orang dengan tipe darah ini tertarik dalam seni dan metafisika.

AB dianggap sebagai tipe darah terburuk di Jepang. Mereka hengkang dari pekerjaan ketika terdapat hal-hal tidak memenuhi harapan mereka. Dikenal sensitif dan ingin mendapat perhatian untuk mengimbangi kekurangan dari jenis darahnya.

Dalam beberapa kasus, sejumlah perusahaan mencoba membagi karyawan mereka kedalam kelompok kerja berdasarkan golongan darah dan tak seorang pun ingin bekerja dengan kelompok golongan darah AB.

a. Memiliki perasaan yang sensitif, lembut.

b. Penuh perhatian dan menjaga perasaan orang lain dan selalu menghadapi orang lain dengan kepedulian serta kehati-hatian.

c. Di samping itu mereka keras dengan diri mereka sendiri juga dengan orang-orang yang dekat dengannya.

d. Mereka jadi cenderung kelihatan mempunyai dua kepribadian.

e. Mereka sering menjadi orang yang sentimen dan memikirkan sesuatu terlalu panjang dan dalam.

f. Punya banyak teman, tapi membutuhkan waktu dan tempat untuk menyendiri dalam memikirkan persoalan-persoalan mereka.

author : bergolongan A .. cukup sesuai sepertinya .. hhaha

Bagaimana? Apakah penelitian yang dilakukan Jepang terhadap sifat dan karakteristik golongan darah sama dengan karakter dan sifat kalian ..

Jumat, 07 November 2014

Meningkatkan Percaya Diri

Salah satu kualitas yang harus dimiliki seseorang untuk mencapai titik kesuksesan adalah percaya diri. Dengan percaya diri, kita akan memancarkan aura positif yang bisa menyakinkan orang lain. Apalagi, dalam dunia kerja. Namun sayang, tidak semua orang memiliki rasa percaya diri.

Nah untuk kalian yang ingin meningkatkan atau menumbuhkan rasa percaya diri, berikut ini merupakan kelebihan dan kebiasaan yang dimiliki oleh orang yang percaya diri, dilansir dari

Body language
Berbicara tentang first impression, kebanyakan orang akan langsung berpikir tentang penampilan. Setelah penampilan, ada hal lain yang tidak kalah penting untuk diperhatikan, yaitu body language atau bahasa tubuh. Orang lain akan lebih peka terhadap bahasa tubuh orang yang menyenangkan. Begitu juga dengan bahasa tubuh orang yang percaya diri yang mudah dimengerti orang di sekitarnya. Apa yang mereka rasakan dan apa yang mereka inginkan bisa dibaca dengan mudah oleh orang lain tanpa berusaha untuk menutupinya. Hal ini berlaku untuk banyak situasi, entah Anda sedang bertemu klien, berhadapan dengan board meeting, hingga terlibat dalam first date. Body language adalah hal vital, karena akan mencerminkan kebribadian Anda sebagai seorang yang pede. Dengan body language yang baik, kepercayaan diri Anda akan terpancar dengan sendirinya.

Murah senyum
Mengurai senyum adalah awal yang baik bagi seseorang, apalagi jika baru kenal dengan orang asing. Senyum bisa membuat suasana menjadi tidak membosankan.
Orang yang penuh percaya diri identik dengan mereka yang selalu menebarkan aura positif. Seperti selalu memberi senyum yang menandakan bahwa mereka selalu dalam keadaan OK. Bahkan, mereka selalu murah senyum terhadap orang yang belum dikenalinya.

Tidak menjatuhkan orang lain
Selain itu, orang yang percaya diri tidak pernah berusaha untuk menjatuhkan orang lain. Apalagi, yang mereka anggap sebagai lawan sekali pun. Karena, ya tadi, mereka percaya tanpa cara kotor pun, mereka masih bisa untuk berkompetensi.

Kemampuan berkomunikasi yang tinggi
Salah satu kelebihan dari orang yang percaya diri adalah mereka memiliki kemampuan komunikasi yang tinggi. Mereka juga berani untuk bicara di depan dan didengarkan banyak orang seperti saat pidato. Dan, kebanyakan di antara mereka memiliki masa depan yang lebih cerah dengan kemampuannya dalam berkomunikasi.

Menerima pujian dengan senyuman
Suka atau tidak suka dipuji, orang yang percaya diri akan memberikan senyum saat ada yang berusaha untuk menyanjungnya. Sikap ini juga menunjukkan keramahan orang tersebut. Terlebih lagi, jika merespon pujian orang lain dengan, "terima kasih."

Nah Guys, bagi Kalian yang ingin cepat meraih tangga kesuksesan, ayo tumbuhkan rasa percaya diri mulai dari sekarang!

source: womanitely.com.

Filosofi 5 Ekor Monyet (Jangan Mudah Menyerah)

Dalam suatu penelitian yang dilakukan oleh para profesor di USA, ada 2 ekor monyet yang dimasukkan ke dalam satu ruangan kosong secara bersama-2. Sebut saja monyet tersebut Monyet A dan B. Di dalam ruangan tersebut terdapat sebuah tiang, dan diatas tiang tersebut nampak beberapa pisang yang sudah matang. Apa yang akan dilakukan oleh 2 monyet tersebut menurut anda ?

Setelah membiasakan diri dengan keadaan lingkungan di dalam ruangan tersebut, mereka mulai mencoba meraih pisang-2 tersebut. Monyet A yang mula-2 mencoba mendaki tiang. Begitu monyet A berada di tengah tiang, sang profesor menyemprotkan air kepadanya, sehingga terpleset dan jatuh. Monyet A mencoba lagi, dan disemprot, jatuh lagi, demikian berkali-2 sampai akhirnya monyet A menyerah. Giliran berikutnya monyet B yang mencoba, mengalami kejadian serupa, dan akhirnya menyerah pula.

Berikutnya ke dalam ruangan dimasukkan monyet C. Yang menarik adalah, para profesor tidak akan lagi menyemprot para monyet jika mereka naik. Begitu si monyet C mulai menyentuh tiang, dia langsung ditarik oleh monyet A dan B. Mereka berusaha mencegah, agar monyet C tidak mengalami `kesialan’ seperti mereka. Karena dicegah terus dan diberi nasehat tentang bahayanya bila mencoba memanjat keatas, monyet C akhirnya takut juga dan tidak pernah memanjat lagi.

Langkah selanjutnya yang dilakukan oleh para profesor adalah mengeluarkan monyet A dan B, serta memasukkan monyet D dan E. Sama seperti monyet-2 sebelumnya, monyet D dan E juga tertarik dengan pisang diatas tiang dan mencoba memanjatnya. Monyet C secara spontan langsung mencegah keduanya agar tidak naik. “Hai, mengapa kami tidak boleh naik ?” protes keduanya”.

Ada teman-2 yang memberitahu saya, bahwa naik ke atas itu berbahaya. Saya juga tidak tahu, ada apa di atas, tapi lebih baik cari aman saja, jangan keatas deh” jelas monyet C.

Monyet D percaya dan tidak berani naik, tapi tidak demikian dengan monyet E yang memang bandel. “Saya ingin tahu, bahaya seperti apa sih, yang ada di atas … Dan kalau ada bahaya, masak iya saya tidak bisa menghindarinya ?” tegas monyet E. Walaupun sudah dicegah oleh monyet C dan D, monyet E nekad naik …

Dan karena memang sudah tidak disemprot lagi, monyet E bisa meraih pisang yang d iinginkannya…
Renungan:
Manakah diantara karakter diatas yang menggambarkan tingkah laku anda saat ini ?

Karakter A dan B adalah orang yang pernah melakukan sesuatu, dan gagal. Karena itu mereka kapok, tidak akan mengulanginya lagi, dan berusaha mengajarkan ke orang lain tentang kegagalan tersebut. Mereka tidak ingin orang lain juga gagal seperti mereka. Karakter C dan D, adalah orang yang menerima petunjuk dari orang lain, hal-2 apa yang tidak boleh dilakukan, dan mereka mematuhinya tanpa berani mencobanya sendiri. Karakter E adalah type orang yang tidak mudah percaya dengan sesuatu, sebelum mereka mencobanya sendiri. Mereka juga berani menentang arus dan menanggung resiko asalkan bisa mencapai keinginan mereka.

Pisang dalam cerita diatas menggambarkan impian kita. Setiap orang dalam hidup ini mempunyai impian yang tinggi tentang masa depannya. Namun sayangnya, banyak sekali hal-hal yang terjadi di sekitar kita, yang menyebabkan impian kita terkubur. Orang-2 dengan karakter ABCD akan mengatakan kepada kita hal-2 seperti ini”,Sudahlah, jangan melakukan pekerjaan yang sia-2 seperti itu. Percuma. Saya dulu sudah pernah melakukannya berkali-2 dan gagal. Sebagai seorang teman yang baik, saya tidak mau kamu gagal seperti saya” atau mungkin kalimat “Kamu mau gagal kayak si X … lebih baik lakukan sesuatu yang pasti-pasti saja deh”. Bukankah hal-2 seperti itu yang sering kita dengar sehari-2 ?

Orang dengan karakter E akan selalu berpikir optimis dalam menjalankan sesuatu. “Kalaupun orang lain gagal melakukan sesuatu, belum tentu saya juga akan gagal” adalah kekuatan yang selalu memompa motivasinya.

Dan kegagalan orang lain dapat dipelajari dan dijadikan batu loncatan untuk melangkah lebih baik, bukannya dijadikan suatu ketakutan.

Nah, saya akan memberikan satu ilustrasi lagi. Saya akan membawa anda ke tahun 70-an. Apa yang akan anda lakukan, bila suatu hari ada seorang mahasiswa bercelana jeans, kacamata tebal, bertampang culun, bajunya lusuh, datang menemui anda dan berkata “Saya punya suatu produk yang bagus, tapi saya tidak punya modal. Mau gak pinjamin saya modal 100 dollar ? Kalau produk ini sukses, kita berdua bakal jadi orang paling kaya di dunia lho”.

Hampir semua akan menghina dan mentertawakan mahasiswa tsb, bahkan mungkin menganggapnya gila.

Berapa orang yang akan menjawab “Wow, bagus sekali, coba jelaskan apa rencana anda, agar kita bisa sama-2 kaya ?” Mungkin satu orang diantara sejuta, mungkin juga tidak ada.

Bagaimana kalau saya katakan bahwa mahasiswa tersebut adalah Bill Gates, yang kini sudah mencapai impiannya menjadi orang terkaya di dunia ?

Bukankah itu dulu yang dilakukan Bill Gates pada awal karirnya . Dikelilingi orang type ABCD, ditolak, dilecehkan, dan berbagai macam hinaan lainnya. Untungnya, Bill Gates termasuk orang dengan karakter E. Dan dengan pengorbanan dan kerja keras, dia berhasil meraih impiannya.

" Jangan biarkan orang lain membunuh impian anda. Maju terus, hadapi semua rintangan dan raih impian anda. "

Selasa, 04 November 2014

Cinta dalam Diam

Kau tak pernah benar-benar tahu
Apa yang selalu kusembunyikan di balik tawa ketika menatapmu
Bahwa ada tangis, yang bisa jadi bersembunyi di balik itu

Kau yang buatku jatuh hati
Kau yang tak pernah meyakinkanku kapan waktu yang tepat untuk menunggu
Dan aku telah terlanjur menciptakan jarak padamu
Sebagai batasan, bahwa kita lebih baik menjadi dua orang asing yang tak benar-benar tahu tentang isi hati masing-masing

Yang memberimu tawa, tak selalu berarti membuatmu bahagia
Yang membuatmu menangis, tak benar-benar ingin membuatmu patah hati
Kau hanya tak selalu mengerti seperti apa manusia itu

Di balik cerita yang panjang
Di balik hari yang melelahkan
Aku mendoakanmu diam-diam
Kau… semoga kau mendapat sesuatu yang selalu kauinginkan
Dan kebahagiaanmu selalu jadi sesuatu yang cukup bagiku

Tapi jika kemudian banyak orang menawar luka padamu
Atau mereka menukar tangis untuk sesuatu yang tak kau mau
Aku hanya bisa menyesali, kalau aku tak pernah bisa meyakinkanmu, bahwa aku selalu mampu menyediakan tempat untukmu tersenyum

Kau tak yakin
Kau tak tahu
Atau mungkin tak pernah tahu
Kalau tak ada yang benar-benar mencintaimu seperti aku



#please ijin dulu sebelum copas , otentik buatan saya .. untuk someone special : aa' (Mr.Couple)

Minggu, 02 November 2014

Filosofi dari Cangkir & Kopi

Beberapa orang alumni sebuah Universitas yang telah mapan dalam karir dan kehidupannya berkumpul dalam suatu reuni. Mereka memutuskan untuk mengunjungi salah satu dosen “tua” yang pernah menjadi pengajarnya.

Percakapan yang terjadi begitu seru dan menyenangkan sampai kemudian berlanjut pada masalah tekanan dalam pekerjaan mereka dan hidup mereka.

Agar tidak larut dalam stress, sang dosen bermaksud menawari bekas mahasiswanya tersebut untuk minum kopi. Sang dosen pun pergi ke belakang dan membawa kembali seteko besar kopi dengan banyak cangkir. Cangkir dan gelas yang dibawa sang dosen tersebut mulai dari cangkir porselen, plastik, gelas dari yang paling murah sampai peralatan minum yang paling mahal. Sang dosen pun mempersilahkan mantan mahasiswanya untuk mengambil sendiri kopi yang ingin diminumnya.

Setelah semua memegang kopinya masing masing, sang dosen berkata, “Saya lihat Anda semua mengambil gelas-gelas terbaik bahkan gelas dan cangkir termahal serta meninggalkan gelas dan cangkir yang biasa dan murah. Normal bagi kalian, karena memang kalian hanya menginginkan yang terbaik untuk kalian dan keluarga kalian. Padahal yang kalian akan minum adalah kopi, bukan cangkir atau gelasnya. Tapi dengan sadar atau tidak kalian lebih memilih gelas atau cangkir yang lebih baik, bahkan tampak dari masing-masing kalian saling melihat cangkir teman-teman kalian.”

“Sekarang akan saya jelaskan, Hidup adalah kopi, dan pekerjaan, uang serta posisi dalam masyarakat adalah gelas. Mereka hanyalah alat untuk membawa dan mewadahi hidup, sementara hidup sendiri tidak berubah,” jelas sang dosen. “Terkadang dengan hanya berkonsentrasi pada cangkir atau gelas, kita gagal menikmati kopi di dalamnya.”

“Janganlah gelas atau cangkir mempengaruhi Anda… nikmati saja kopinya.”

share ilmu sedikit, semoga bermanfaat .. *study* :D